Standar Tentang Sambungan Isolasi Satu Bagian/Sambungan Isolasi Satu Bagian

Sambungan berinsulasi adalah suatu alat yang digunakan untuk sambungan listrik, yang fungsi utamanya adalah menyambung kawat, kabel, atau konduktor dan memberikan insulasi listrik pada titik sambungan untuk mencegah terjadinya korsleting atau kebocoran arus. Sambungan ini biasanya terbuat dari bahan isolasi untuk menjamin keamanan dan keandalan sistem kelistrikan.

Karakteristik dan fungsi:

1.Bahan insulasi: Sambungan insulasi biasanya terbuat dari bahan insulasi, seperti plastik, karet, atau bahan lain yang mempunyai sifat insulasi yang baik. Hal ini membantu mencegah korsleting atau kebocoran arus pada sambungan.
2. Isolasi listrik: Fungsi utamanya adalah untuk memberikan isolasi listrik, yang dapat mencegah arus mengalir pada sambungan bahkan dalam kondisi tegangan tinggi. Hal ini penting untuk menjamin stabilitas dan keamanan sistem kelistrikan.
3. Tahan air dan tahan debu: Sambungan berinsulasi biasanya memiliki desain tahan air dan tahan debu untuk melindungi sambungan listrik dari pengaruh lingkungan eksternal. Hal ini sangat penting untuk peralatan listrik di lingkungan luar ruangan atau lembab.
4. Ketahanan korosi: Beberapa sambungan insulasi juga memiliki ketahanan terhadap korosi, yang dapat menahan erosi bahan kimia dan faktor lingkungan lainnya pada sambungan, sehingga memperpanjang masa pakainya.
5. Mudah dipasang: Sebagian besar sambungan insulasi dirancang agar mudah dipasang dan dibongkar untuk pemeliharaan dan penggantian. Hal ini membuatnya lebih mudah untuk menyesuaikan atau memperbaiki sistem kelistrikan bila diperlukan.
6. Berbagai jenis: Sesuai dengan tujuan dan persyaratan sistem kelistrikan, terdapat berbagai jenis sambungan insulasi, termasuk plug-in, berulir, berkerut, dll., untuk memenuhi persyaratan berbagai skenario dan sambungan listrik.

Pengujian

  • Tes kekuatan
  1. Sambungan dan flensa berinsulasi yang telah dirakit dan lulus pengujian non-destruktif harus menjalani uji kekuatan satu per satu pada suhu sekitar tidak kurang dari 5 ℃. Persyaratan pengujian harus mematuhi ketentuan GB 150.4.
  2. Tekanan uji kekuatan harus 1,5 kali tekanan desain dan setidaknya 0,1MPa lebih besar dari tekanan desain. Media pengujian adalah air bersih, dan durasi pengujian tekanan air (setelah stabilisasi) tidak boleh kurang dari 30 menit. Dalam pengujian tekanan air, jika tidak ada kebocoran pada sambungan flensa, tidak ada kerusakan pada komponen insulasi, dan tidak terlihat sisa deformasi flensa dan komponen insulasi setiap pengikat, maka dianggap memenuhi syarat.

Secara keseluruhan, sambungan berinsulasi memainkan peran penting dalam teknik kelistrikan, tidak hanya memastikan pengoperasian normal sistem kelistrikan, namun juga meningkatkan keselamatan dan keandalan peralatan listrik. Saat memilih dan menggunakan sambungan berinsulasi, pilihan bijak harus dibuat berdasarkan kebutuhan listrik tertentu dan kondisi lingkungan.


Waktu posting: 19 Januari 2024